Hasil poling suratkabar Inggris menunjukkan hal tersebut, karena pembalap Spanyol tersebut justru berada di posisi teratas. Alonso menyisihkan Hamilton, di mana pembalap Inggris itu harus puas berada di urutan dua.
Ada alasan mendasar mengapa juara dunia 2005 dan 2006 tersebut menjadi juara di kandang Hamilton. Alonso yang rekornya sebagai juara dunia termuda telah dipecahkan oleh Hamilton pada tahun ini, dinilai tampil sangat impresif menjelang akhir kompetisi.
Buktinya, Alonso yang musim lalu menjadi rekan setim Hamilton di McLaren-Mercedes itu mengumpulkan poin terbanyak di putaran kedua, sehingga dia finis di posisi lima klasemen akhir pembalap F1.
Tak heran jika para pembaca di Inggris memilih Alonso sebagai Pembalap Terbaik 2008. Pembaca The Times memberikan 1.071 suara bagi pria asal Oviedo, Spanyol, itu, tujuh suara lebih banyak dari Hamilton yang sempat berseteru dengannya ketika mereka sama-sama masih satu tim.
Alonso dan Hamilton memang yang paling populer di kalangan para pembaca. Pasalnya, hanya mereka berdua yang bisa mendapat suara mencapai lebih dari angka 1.000, dibandingkan dengan pembalap-pembalap lain.
"Diakui di negeri sendiri merupakan hal yang membanggakan. Namun, jika pengakuan itu datang dari negara lain, tentu saja membuat saya sangat bahagia," ungkap pembalap berusia 27 tahun itu kepada suratkabar Spanyol, El Mundo.
Ya, Alonso memang pantas berbangga, karena orang Inggris mengakui dia lebih baik dari Hamilton yang merupakan pahlawan mereka.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar